Muhammad Subki berhasil melenggang ke Parlemen Kebon Sirih usai mendapat 12.743 suara dari Daerah Pemilihan (Dapil) 3 Jakarta Utara. Meliputi Kecamatan Penjaringan, Tanjung Priuk, dan Pademangan.
Politisi dari Fraksi PKS itu menyatakan kesiapannya untuk memperjuangkan peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan warga Jakarta.
Ia menilai, masih banyak warga membutuhkan pelayanan pendidikan yang layak. Fasilitas sarana serta prasarana di setiap sekolah harus diperhatikan.
“Khususnya bersama masyarakat menengah ke bawah, mereka membutuhkan pelayanan pendidikan lebih baik. Ada anak-anak kita yang enggak mengenyam pendidikan dengan baik,” ujar Subki di gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (7/10).
Terkait kesehatan, sambung dia, pelayanan masih belum merata di seluruh wilayah. Apalagi banyak masyarakat menengah ke bawah belum memiliki Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
“Berangkat dari situ, kita memiliki cita-cita menjadi jembatan bagi mereka yang kebutuhannya belum terpenuhi. Berjuang bersama stakeholder untuk memutuskan anggaran untuk kesehatan,” ungkap Subki.
Ia berkomitmen untuk menjadi pelayan dan menuntaskan seluruh keluhan warga Jakarta demi mewujudkan kesejahteraan.
“Artinya, kita ada di sini karena masyarakat juga, kalau kita tidak berjuang dengan masyarakat, terus mau ngapain kita ada,” ungkap Subki.
Dia berharap, Pemprov dapat bersaing dengan provinsi lainnya dalam meningkatkan pelayanan publik.
Tujuannya agar menjadi kota terbaik di Indonesia. “Tapi harus masuk di bentangan di ibukota internasional. Harus ada di peringkat terbaik,” tutur Subki.
“Terlebih Jakarta menuju kota global. Artinya judul kota global itu harus bisa bersaing dengan kota besar di dunia lainnya,” tambah Subki. (DDJP/apn/gie)