Komisi B DPRD DKI Jakarta bersama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) menggelar rapat konsultasi program kerja dan kegiatan tahun anggaran 2025. Rapat dihadiri Koordinator Komisi B Basri Baco.
Rapat dipimpin Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Nova Harivan Paloh, dan didampingi Wakil Ketua Komisi B Wahyu Dewanto, serta Sekretaris Komisi B Muhammad Lefy.
“Rapat saya buka. Bapak, ibu, hari ini terjadwal kita rapat konsultasi bersama mitra kerja BUMD,” ujar Nova di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (23/10).
Hadir anggota Komisi B di antaranya, Ismail, Muhammad Taufik Zoelkifli, Muhammad Al Fatih, Ade Suherman, Pandapotan Sinaga, Ryan Kurnia Ar Rahman, Jupiter, Hengky Wijaya, Ahmad Moetaba, Francine Eustacia, Dwi Rio Sambodo, Bebizie Sri Mulyati, Wa Ode Herlina, dan Nur Afni Sajim.
Dari pihak Pemprov DKI Jakarta dipimpin Asisten Perekonomian dan Keuangan Setda DKI Jakarta Sri Haryati didampingi Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono.
“Seluruh direktur lengkap hadir semua tanpa diwakilkan. Kemudian program kerja Tahun 2025 yang akan disampaikan supaya efektif dan efisien,” tutur Sri.
Adapun 22 BUMD yang hadir, Perumda Pembangunan Sarana Jaya, Perumda Air Minum Jaya, Perumda Pasar Jaya, Perumda Dharma Jaya, Perumda Paljaya, PT MRT Jakarta, PT Jakarta Propertindo, PT Jakarta Tourisindo, PT Food Station Tjipinang Jaya, dan PT Transportasi Jakarta.
Kemudian PT Bank DKI, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, PT Pembangunan Jaya, PT Kawasan Berikat Nusantara, PT Asuransi Bangun Askrida Jakarta, PT JIEP (Persero), PT Jamkrida Jakarta, PT JiExpo, PT Graha Sahari Suryajaya, PT Pakuan, PT Delta Jakarta, dan PT Cemani Toka. (apn/gie/df)